Penyakit asam lambung bisa menjadi berbahaya jika kita membiarkannya begitu saja atau kita salah dalam penangan dan pengobatannya. Tapi tidak perlu khawatir, anda dapat mendapatkan obat maag dipasaran baik di warung atau di apotik yang terbukti efektif dapat menyembuhkannya. Namun kita harus tahu bahwa banyak produk obat maag ini mengandung bahan kimia yang memilki efek samping tertentu yang justru dapat menimbulkan penyakit karena bahan kimia yang terkandung didalamnya sering kurang bisa diterima tubuh kita dan dalam jangka panjang dapat menimbulkan penyakit yang lebih serius seperti penyakit kanker lambung.
Untuk itu mulai saat ini sudah seharusnya kita bisa memilih jenis pengobatan tradisional asam lambung yang lebih alami aman untuk mengobati penyakit maag yang diderita. Obat herbal alami yang dijamin kealamiannya yaitu dengan menggunakan temu lawak sebagai pengobatan penyakit asam lambung anda.
Khasiat Temulawak Untuk Penyakit Asam Lambung – Secara klinis, khasiat tumbuhan asli Indonesia ini bisa dipertanggungjawabkan kebenarannya. Temulawak memiliki kandungan minyak atsiri dan kurkumin yang terdapat pada rimpang tumbuhan ini bermanfaat sebagai acnevulgaris, disamping sebagai anti inflamasi (anti radang) yang mampu mengobati penyakit maag.
Kandungan serbuk rimpang ternyata mempunyai khasiat untuk memperbaiki dan menetralkan produksi asam lambung. Bahkan maag akut sekalipun akan berangsur-angsur sembuh jika kita telaten meminum air sari temulawak.
Menurut dokter, Ketika kita stress, liver (hati) akan bereaksi dengan mengeluarkan zat penyebab asam lambung. Nah, temulawak ini berfungsi untuk kesehatan hati dan berperan juga menetralkan asam lambungnya.
Khasiat Temulawak sangat baik sebagai cara mengatasi gangguan asam lambung, bahkan maag yang sudah akut pun bisa berangsur sembuh. Kita bisa membuat ramuan utuk mengobati penyakit tersebut, caranya sangat mudah, siapkan satu rimpang temulawak, lalu cuci sampai bersih. Iris temulawak tersebut dengan tipis, kemudian rebus dengan 5 gelas air putih dan tunggu sampai mendidih. Minum temulawak ini secara teratur satu gelas sehari.
Efek Samping Temulawak
Temulawak tampaknya aman bagi kebanyakan orang ketika digunakan pada jangka waktu yang singkat, hingga 18 minggu. Tapi temulawak mungkin tidak aman bila digunakan dalam jumlah besar atau untuk jangka waktu yang lama. Hal itu dapat menyebabkan iritasi lambung dan mual. Peringatan khusus pada pemakaian oleh ibu hamil menyusui, karena tidak cukup diketahui tentang penggunaan temulawak ini selama kehamilan dan menyusui. Tetap agar lebih aman, hindari penggunaannya.
Dosis yang tepat untuk konsumsi temulawak ini, tergantung pada beberapa faktor seperti usia pengguna, kesehatan, dan beberapa kondisi lain. Pada saat ini tidak ada informasi ilmiah yang cukup untuk menentukan kisaran dosis yang tepat untuk temulawak. Perlu diketahui bahwa produk alami mungkin tidak selamanya aman dan ini penting untuk diketahui sebelumnya. Pastikan untuk mengikuti petunjuk yang relevan pada label produk dan lakukan konsultasi pada apoteker atau para profesional kesehatan sebelum menggunakan obat olahan temulawak.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar